Tips Maintenance / Perawatan pada Alat Berat Agar Tetap Optimal – Alat berat memainkan peran sentral dalam berbagai industri, termasuk pertambangan dan konstruksi. Dalam operasi sehari-hari, alat berat seperti ekskavator, bulldozer, dump truck, forklift, dan alat berat lainnya menghadapi tugas yang sangat berat, kondisi yang keras, dan tekanan yang konstan. Apalagi alat berat tambang yang bekerja di area pertambangan dengan panas dan medan yang ekstrem.
Oleh karena itu, perawatan alat berat menjadi faktor kunci dalam menjaga kinerja, umur pakai, dan efisiensi operasionalnya. Artikel ini akan membahas pentingnya perawatan alat berat dalam konteks industri pertambangan dan konstruksi, serta beberapa praktik terbaik yang harus diikuti untuk menjaga alat berat tetap dalam kondisi optimal.
Tujuan Perawatan Alat Berat
Alat berat adalah investasi besar bagi perusahaan di industri pertambangan dan konstruksi. Sebagai aset berharga, alat berat yang dirawat dengan baik tidak hanya memastikan kelancaran operasi sehari-hari tetapi juga memiliki dampak jangka panjang yang signifikan pada keberhasilan perusahaan. Dalam konteks ini, tujuan perawatan alat berat dapat diuraikan sebagai berikut:
- Menjadikan penggunaan alat berat optimal
- Memaksimalkan umur pakai
- Memastikan keamanan
- Efisiensi bahan bakar
Tips untuk Melakukan Perawatan Alat Berat
Berikut adalah beberapa tips untuk merawat atau melakukan maintenance pada alat berat agar tetap bekerja dengan optimal.
1. Rencanakan Perawatan Rutin
Yang pertama adalah merencanakan. Penting sekali untuk membuat perencanaan perawatan rutin pada alat berat kita. Buatlah jadwal perawatan rutin berdasarkan panduan yang diberikan oleh produsen alat berat. Ini mencakup pemeriksaan berkala, penggantian suku cadang, penggantian ban alat berat, dan servis berkala. Rencana perawatan harus dipatuhi secara ketat.
Ada beberapa metode dan jenis perawatan serta pemeliharaan alat berat yang harus dilakukan dengan cermat dan benar, berikut penjelasan lengkpanya.
– Pengecekan Sebelum dan Sesudah Penggunaan (Preventive Maintenance)
Preventive Maintenance adalah upaya perawatan yang bertujuan untuk mencegah atau mengidentifikasi potensi gangguan atau kerusakan pada mesin tanpa harus menunggu tanda-tanda kerusakan muncul. Sebelum alat berat digunakan, pemeriksaan rutin dilakukan, misalnya memeriksa bahan bakar secara berkala. Hal ini memastikan kesiapan alat berat saat diperlukan nantinya.
– Perawatan Berkala (Periodic Maintenance)
Perawatan berkala adalah tindakan pencegahan yang dilakukan secara teratur dengan interval yang ditentukan berdasarkan jam operasi (hour meter). Perawatan ini mencakup pemeriksaan harian sebelum alat berat dioperasikan, seperti pemeriksaan bahan bakar, air radiator, oli mesin, dan fungsi hidrolik. Perawatan mingguan juga meliputi pemeriksaan baterai dan kabelnya.
– Inspeksi Berkala
Inspeksi harian sebelum pengoperasian dan inspeksi mingguan dilakukan untuk memastikan keamanan dan kondisi mesin. Pemeriksaan harus dilakukan pada pagi hari sebelum alat berat digunakan dan setelah penggunaan alat berat selesai.
– Perawatan Berkala
Perawatan rutin mesin atau unit dilakukan untuk memastikan pengoperasian yang bebas dari kerusakan dan memperpanjang umur alat berat serta mengurangi biaya operasi. Ini melibatkan pemeriksaan, penggantian pelumas, dan suku cadang.
– Overhaul Maintenance (Jadwal Overhaul)
Overhaul maintenance adalah perawatan yang dilakukan dengan interval tertentu sesuai dengan standar overhaul untuk komponen-komponen tertentu. Ini melibatkan merekondisi mesin atau komponen untuk mengembalikannya ke kondisi standar pabrik.
– Condition-Based Maintenance
Perawatan berdasarkan kondisi adalah jenis perawatan yang dilakukan saat ada indikasi kerusakan pada mesin. Pemeriksaan dan perawatan hanya dilakukan setelah kerusakan terdeteksi, baik itu kerusakan ringan maupun berat, sesuai dengan kondisi mesin saat itu.
Penting untuk mencatat bahwa perawatan alat berat yang tepat dapat meningkatkan kinerja alat, memperpanjang umur pakai, dan mengurangi risiko kegagalan atau kerusakan yang mahal. Itulah sebabnya mengikuti praktik perawatan yang benar sangat penting dalam industri alat berat.
Kebiasaan untuk rutin melakukan perawatan pada alat berat harus ditanamkan pada diri sendiri, karena selain memang dibutuhkan untuk merawat alat berat, rutin melakukan perawatan juga akan meminimalisir terjadinya kecelakaan atau kegagalan kerja. Bahkan kerusakan-kerusakan yang ada pada komponen alat berat dapat segera terdeteksi dan diperbaiki dengan rutin melakukan perawatan.
2. Periksa Mesin Sebelum Dioperasikan
Tips yang kedua adalah membiasakan memeriksa kondisi mesin setiap kali akan dioperasikan atau digunakan untuk bekerja. Biasakan untuk memeriksa dulu kondisi mesin alat berat sebelum digunakan. Alat berat yang memang porsi pekerjaannya berat, tentu saja yang pertama dan harus diperiksa setiap kali akan bekerja adalah mesinnya.
Manfaat dari melakukan hal ini adalah meminimalisir terjadinya kecelakaan kerja karena mesin rusak. Cara paling sederhana untuk memeriksa apakah ada hal yang kurang sehat dengan mesin adalah dengan menyalakannya, kemudian dengarkan suaranya. Jika suara yang terdengar ternyata berbeda dari biasanya, maka ada kemungkinan mesin alat berat tersebut bermasalah. Hal ini tentu saja dibutuhkan kejelian dan kepekaan. Namun, jika kita memang sudah rutin melakukan ini, tentunya akan muncul reflek ketika ada yang berbeda dengan suara mesin biasanya.
3. Bersihkan Mesin
Selanjutnya adalah rutin membersihkan mesin alat berat. Sebenarnya bukan hanya mesin yang perlu dibersihkan, melainkan semua komponen. Namun, jika harus terus-terusan membersihkan setiap komponen alat berat, tentunya akan sangat lama melihat ukurannya. Jadi, yang utama adalah membersihkan mesin untuk meminimalisir kerusakan pada area mesin.
Hal ini penting mengingat area atau kondisi di mana alat berat banyak digunakan. Kita semua tahu seberapa ekstrem dan kotornya area pertambangan, konstruksi, ataupun pertanian. Tanah, debu, bahkan kerikil dan batu sangat berkemungkinan masuk ke dalam area mesin. Alat-alat berat seperti dump truck, loader, motor grader, traktor, dan ekskavator yang berjibaku dengan tanah dan bebatuan tentunya penting untuk rutin dibersihkan di bagian mesinnya.
4. Flushing
Yang selanjutnya adalah melakukan flushing. Apa itu flushing? Flushing adalah pembersihan total partikel-partikel kontamin yang ada dalam mesin. Flushing ini adalah perawatan teknis yang hanya bisa dilakukan oleh ahlinya. Kita sebagai individu sangat tidak disarankan untuk melakukannya sendiri, dan memang sampai saat ini masih belum ditemukan cara yang mudah untuk melakukan flushing.
Mengapa flushing perlu dilakukan? Flushing perlu dilakukan untuk memastikan di dalam mesin tidak ada partikel-partikel dari luar yang nantinya bisa mengganggu kinerja mesin, bahkan merusaknya. Dari mana partikel-partikel itu datang? Bisa dari oli yang tercemar, kemudian juga debu dan kotoran dari luar yang masuk ke dalam mesin melalui celah-celah sempit. Maka dari itu, seperti pada tips sebelumnya, penting untuk membersihkan area mesin untuk meminimalisir hal ini terjadi.
5. Gunakan Suku Cadang Terbaik
Sudah bukan hal asing lagi bagi kita semua. Perihal suku cadang, semakin bagus kualitasnya akan semakin awet, tahan lama, dan memberikan kenyamanan lebih untuk pengguna. Untuk kendaraan apapun itu, kita semua akan berusaha mencari suku cadang terbaik demi kelangsungan kendaraan tersebut. Sama halnya dengan alat berat, suku cadang yang kita gunakan harus yang terbaik, jangan sampai membeli barang abal-abal. Alat berat yang digunakan untuk bekerja dengan beban berat tentunya akan membahayakan operator dan sekitarnya jika suku cadang tiba-tiba rusak karena menggunakan yang abal-abal.
Suku cadang di sini meliputi semua komponen pada alat berat. Mulai dari komponen dalam, komponen luar, hingga velg dan ban alat berat itu sendiri. Jangan meremehkan komponen-komponen pada alat berat dengan memakai suku cadang hanya karena harganya murah tanpa mempertimbangkan kualitas. Jika Anda membutuhkan ban alat berat seperti ban dump truck, ban loader, ban grader, ban crane, ataupun ban alat berat lainnya, Tiberman memiliki berbagai macam pilihan ukuran, tipe, dan merek. Tentunya produk Tiberman semuanya berkualitas dengan harga yang terjangkau.
6. Jangan Gunakan Alat Berat Secara Belebihan
Bekerja dengan cepat dan memenuhi kebutuhan atau bahkan melebihi target memang bagus. Namun, jangan sampai mengorbankan alat berat itu sendiri. Terkadang, dengan sistem kejar target di suatu proyek, dorongan untuk melakukan secara berlebihan itu ada. Hal ini tidak baik, karena bisa menyalahi aturan keselamatan kerja, memperpendek umur alat berat terutama suku cadangnya, hingga menyebabkan kecelakaan, apakah itu dari kerusakan pada alat berat yang terlalu terforsir melebihi batas atau dari operatornya sendiri. Dari sini, penting kiranya untuk mengetahui batas kapan harus mengistirahatkan alat berat.
Kesimpulan
Perawatan alat berat adalah faktor kunci dalam menjaga kinerja dan umur pakai alat berat di industri pertambangan, pertanian, dan konstruksi. Dengan perencanaan perawatan yang baik, alat berat dapat berfungsi secara optimal, meningkatkan produktivitas, menghemat biaya, dan menjaga keselamatan di lokasi kerja. Dengan komitmen terhadap perawatan alat berat, perusahaan dapat mencapai kesuksesan yang berkelanjutan dalam operasi mereka. Memprioritaskan perawatan alat berat adalah langkah yang bijaksana untuk mengoptimalkan investasi dan memastikan operasi yang efisien dan aman.
Penulis
